KORAN TALK - Polisi memburu pria pengendara mobil putih yang viral di media sosial memaki dan nyaris menyeret polisi lalu lintas (polantas) yang sedang bertugas di Palembang, Sumatera Selatan. Polisi menduga plat mobil tersebut palsu atau habis masa berlakunya.
"Pada saat anggota melaksanakan pengaturan siang hari, petugas menemukan kendaraan menggunakan nopol (nomor polisi) dengan plat warna putih sementara yang diduga habis masa berlakunya," kata Kasat Lantas Polrestabes Palembang Kompol Rendy Surya, Kamis (28/7/2022).
Rendy pun membantah terkait isu yang beredar bahwa pengemudi mobil itu marah-marah ke petugas diduga karena tak terima ditilang bahkan dipungli. Menurutnya, saat kejadian anggota tidak menilang, melainkan hanya melakukan pemeriksaan kelengkapan kendaraan.
"Anggota meminta surat-surat nya untuk di cek dan di cocokkan dengan nopol, jadi belum ada penilangan," katanya seraya meluruskan isu yang beredar di masyarakat.
Akan tetapi saat diperiksa, katanya, pengendara itu malah marah-marah ke petugas. Pria itu melontarkan kata-kata jika petugas tersebut tidak ada hak untuk melakukan pemeriksaan.
"Ketika anggota memberhentikan untuk diperiksa, pengemudi tidak terima dengan mengatakan bahwa anggota tidak berhak memeriksa kendaraan yang bersangkutan," katanya.
Oleh karena itu kecurigaan petugas menduga plat mobil itu palsu pun semakin menjadi. Alhasil, petugas tetap melakukan pemeriksaan terhadap surat-surat kendaraan mobil putih tersebut. Akan tetapi, saat pemeriksaan berlangsung pemobil itu malah mencaci maki petugas berulang kali.
"Ketika di cek surat-surat nya pengendara tersebut malah memaki anggota dengan kata-kata tidak pantas yang di ulang sebanyak tiga kali," katanya.
Sayangnya, belum sempat polisi memintai klarifikasi, pemobil tersebut langsung kabur tancap gas hingga nyaris menyeret seorang petugas beberapa meter.
Menurutnya, setelah kejadian itu polisi berusaha mengejar mobil tersebut, namun tak membuahkan hasil. Saat ini, katanya,
pihaknya tengah memburu mobil tersebut dan mencari keberadaan si pengemudi.
"Sekarang sedang kita lacak untuk kendaraan dan pengemudi," ungkapnya.
Diketahui, peristiwa itu terjadi pada Rabu (27/7) sekitar pukul 13.45 WIB itu berawal ketika dua anggota Gatur Pos Air Mancur sedang bertugas seperti biasa di sekitar lokasi bawah Jembatan Ampera, Ilir Timur I, Palembang.
"Kejadiannya itu kemarin (27/7) sekitar sekitar pukul 13.45 WIB. Itu anggota gatur pos air mancur," jelasnya.
Sebelumnya, video polisi lalu lintas (polantas) yang sedang bertugas dimaki dan ditunjuk seorang pria bermobil putih, di Palembang, Sumatera Selatan viral di media sosial. Antara polisi dan pemobil itu pun sempat tarik menarik, setelahnya pengendara mobil tersebut kabur melarikan diri.
Dilihat, Rabu (27/7(2022), dalam video beredar itu terlihat awalnya dua anggota Satlantas Polrestabes Palembang tengah bertugas mengatur jalan dan memeriksa kelengkapan surat kendaraan bermotor di kawasan Pos Polisi bawah Pos, Jembatan Ampera, Ilir Timur I, Palembang.
Seorang polantas kemudian terlihat usai bercakap dengan pemobil warna putih memegang satu benda sambil berjalan ke belakang, meninggalkan pengendara mobil tersebut. Saat polantas tersebut berada di belakang, entah tak tahu apa sebabnya tiba-tiba pengendara mobil itu mengeluarkan kepalanya dari jendela langsung memaki dan menunjuk-nunjuk ke arah petugas tersebut.
Selanjutnya, antara pemobil dan polisi itu diduga terlibat cekcok dan saling tunjuk. Polisi itu yang diduga tak terima kemudian kembali menghampiri sang sopir dan terjadilah tarik menarik tangan diantara keduanya. Satu polisi lainnya mencoba untuk menenangkan sang sopir.
Akan tetapi, sang sopir yang diduga merasa tidak terima langsung tancap gas dan kabur. Sayangya, polisi tadi yang terlibat cekcok nyaris terseret beberapa meter.
Kejadian yang tak biasa itu pun sontak menjadi perhatian warga yang berada di sekitar lokasi. Kasat Lantas Polrestabes Palembang Kompol Rendy Surya membenarkan kejadian itu.
Saat itu, Rendy tidak menjawab ketika ditanya kapan itu terjadi dan kronologinya seperti apa.
"Iya, itu lagi dicari. Dicari dulu ya, sabar," katanya.
Dapatkan update berita setiap hari dari korantalk.news , Mari bergabung di Grup Telegram caranya klik Link Ini ╰┈➤ ( https://t.me/korantalk_news ) kemudian join °༄°
(¯´•._.•TERIMAKASIH•._.•´¯)