KORANTALK Depok- Tersangka Altafasalya Ardnika Basya( 23) menjajaki rekonstruksi pembunuhan yang dicoba terhadap juniornya di Universitas Indonesia( UI), Muhammad Naufal Zidan( 19). Altaf pernah menangis di depan mayat Zidan.
Pantauan KORANTALK , rekonstruksi dicoba di posisi pembunuhan Zidan, Jalur Palakali, Kukusan, Beji, Depok, Selasa( 22/ 8/ 2023). Pada adegan ke- 27, Altaf nampak memasukkan MacBook serta iPhone korban ke dalam tasnya.
BACA JUGA: KPK Usut Dugaan Lukas Enembe Beli Jet Pribadi
Selaku data, pembunuhan ini diprediksi terjalin sebab Altaf mau mengambil beberapa barang Zidan. Altaf diucap terlilit utang pinjol.
Kembali ke rekonstruksi,KORANTALK jaksa menyebut Altaf menangis sehabis mengambil beberapa barang Zidan. Peristiwa itu nampak dalam adegan ke- 28 dalam rekonstruksi ini.
Dalam adegan itu, Altaf nampak duduk di depan mayat Zidan yang telah tergeletak di lantai.
" Terdakwa di kamar kos pernah sadar serta menangis," kata jaksa Edrus dikala membacakan narasi rekonstruksi.
Lebih dahulu, Altaf memperagakan adegan menusuk mahasiswa UI, Zidan, dalam rekonstruksi permasalahan pembunuhan yang diselenggarakan Polres Metro Depok. Altaf mengaku menusuk Zidan sebanyak 30 kali.
BACA JUGA: Polisi Tangkap 2 Perempuan Ikut serta Penipuan Modus Arisan Lelang di Bogor
Pantauan detikcom di posisi, korban pernah berkata maaf serta terima kasih. Altaf memperagakan adegan menusuk- nusuk badan korban secara kesekian sambil mendorongnya.
" Terdapat puluhan berarti tusukannya? Hingga 100 tidak?" tanya jaksa Alfa Dera ke Altaf.
" Kemarin cocok dicek terdapat 30, Pak," jawab Altaf.
" 30 tusuk," sahut Alfa Dera.
Pembunuhan Zidan itu terjalin di kamar kosannya pada Rabu( 2/ 8) dekat jam 18. 30 Wib. Zidan tewas usai ditikam kesekian kali oleh kakak tingkatnya di UI, Altaf.
BACA JUGA: Perempuan Mabuk di Bangka Selatan Tusuk Mati Bapak Kandung
Mayat Zidan baru ditemui pada Jumat( 4/ 8). Mayat ditemui usai keluarga tidak dapat menghubungi korban serta berinisiatif mengecek ke kos.
Mayat Zidan ditemui dalam keadaan terbungkus plastik gelap. Polisi menyebut pembunuhan diprediksi dipicu Altaf yang terlilit utang pinjol sampai mau merampas beberapa barang korban.
Atas perbuatannya, Altaf dijerat selaku terdakwa permasalahan pembunuhan berencana. Altaf terancam hukuman mati.
(¯´•._.•TERIMAKASIH•._.•´¯)
Dapatkan Informasi Terupdate Pertandingan Bola Setiap Hari Hanya DI Sini
klik Link Ini ╰┈➤ ( http://www.scorebola.xyz/ )
¯´•._.•TERIMAKASIH•._.
